01
Papan Untai Berorientasi / Panel OSB
Parameter produk
| Nama | panel OSB |
| Ukuran | 1220*2440mm |
| Ketebalan | 6-30mm |
| Inti | Pinus, poplar |
| Nilai | BB/BB |
| Lem | WBP, ENF |
| Kepadatan | 550-650kg/m3 |
Komposisi dan Manufaktur
OSB terbuat dari untaian kayu tipis berbentuk persegi panjang yang diorientasikan berlapis-lapis dan diikat dengan perekat tahan air yang diawetkan dengan panas. Proses pembuatannya melibatkan beberapa langkah:
1. Terdampar: Kayu gelondongan dikupas kulitnya dan dipotong menjadi untaian-untaian kecil dan tipis.
2. Pengeringan: Helaian kayu dikeringkan untuk mengurangi kadar air.
3. Pencampuran: Helai dicampur dengan pengikat resin dan terkadang lilin untuk meningkatkan ketahanan air.
4. Pembentukan: Untaian campuran disusun berlapis-lapis. Biasanya, untaian di lapisan luar diorientasikan sejajar dengan panjang panel, sedangkan untaian di lapisan dalam diorientasikan secara tegak lurus atau acak.
5. Menekan: Alas berlapis dikompresi di bawah panas dan tekanan untuk menyatukan untaian dan membentuk panel padat.
6. Pemotongan dan Penyelesaian: Panel besar dipotong sesuai ukuran standar dan tepinya dapat dipangkas atau dirawat untuk meningkatkan kinerja.
Karakteristik
●Kekuatan dan Daya Tahan: Panel OSB dikenal karena kekuatan dan daya tahannya yang tinggi. Lapisan yang berorientasi silang memberikan stabilitas dan ketahanan terhadap lengkungan dan deformasi.
●Ketahanan terhadap Kelembapan: Meskipun tidak tahan terhadap kelembapan seperti beberapa produk kayu rekayasa lainnya, OSB sering kali diberi perlakuan untuk meningkatkan ketahanannya terhadap kelembapan. Namun, paparan air dalam waktu lama masih dapat menyebabkan pembengkakan dan degradasi.
●Efektivitas Biaya: OSB umumnya lebih murah dibandingkan kayu lapis, menjadikannya pilihan populer untuk banyak aplikasi konstruksi.
●Konsistensi: OSB memberikan kekuatan dan kinerja yang seragam di seluruh panel, tidak seperti kayu lapis, yang dapat memiliki simpul dan ketidaksempurnaan lainnya.
Ukuran dan Kelas
Panel OSB biasanya tersedia dalam ukuran standar 4x8 kaki, meskipun dimensi lain dapat diproduksi. Ketebalan umumnya berkisar dari 1/4 inci hingga 3/4 inci. OSB juga dinilai berdasarkan tujuan penggunaannya, dengan nilai yang berbeda menunjukkan tingkat kekuatan dan ketahanan kelembaban yang berbeda-beda.
Aplikasi
● pemanas: OSB banyak digunakan untuk pelapis dinding, atap, dan lantai pada konstruksi perumahan dan komersial. Ini memberikan permukaan yang kuat dan rata untuk menempelkan lapisan luar dan dalam.
●Subfloor: OSB adalah material umum untuk subfloor karena kekuatan dan kemampuannya merentangkan balok tanpa kendur.
●Penghiasan Atap: OSB sering digunakan sebagai bahan penghiasan atap, menyediakan dasar yang stabil untuk bahan atap seperti sirap atau ubin.
●Furnitur dan Lemari: Meskipun kurang umum, OSB juga dapat digunakan dalam pembuatan furnitur dan lemari, terutama yang permukaannya akan ditutup atau dicat.
Pertimbangan Lingkungan
OSB dianggap sebagai pilihan yang lebih ramah lingkungan dibandingkan kayu lapis karena menggunakan pohon berdiameter kecil yang tumbuh cepat serta sisa kayu yang mungkin terbuang sia-sia. Selain itu, proses produksi dirancang untuk memaksimalkan penggunaan material dan meminimalkan limbah.
Instalasi dan Penanganan
Saat bekerja dengan OSB, penting untuk:
●Tepi Segel: Untuk mencegah intrusi kelembapan, terutama pada aplikasi yang terkena elemen.
●Dukungan yang Tepat: Pastikan jarak dan dukungan yang tepat untuk mencegah kendur dan menjaga integritas struktural.
●Ventilasi: Pertahankan ventilasi yang memadai selama pemasangan agar sisa kelembapan dapat keluar.
Kesimpulan
Oriented Strand Board (OSB) adalah produk kayu rekayasa serbaguna, hemat biaya, dan kuat yang cocok untuk berbagai aplikasi konstruksi. Proses manufaktur, karakteristik kekuatan, dan manfaat lingkungan menjadikannya pilihan populer di industri bangunan. Namun, praktik penanganan dan pemasangan yang tepat sangat penting untuk memaksimalkan kinerja dan umur panjangnya.